 Provinsi Jambi memprediksi cuaca di daerah itu akan terasa panas, bahkan ada hari tanpa hujan. Hal tersebut disebabkan karena intensitas hujan mulai berkurang di Jambi.){kind=link}
JAMBI – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Jambi memprediksi cuaca di daerah itu akan terasa panas, bahkan ada hari tanpa hujan. Hal tersebut disebabkan karena intensitas hujan mulai berkurang di Jambi.
Kepala BMKG Provinsi Jambi Ibnu Sulistyo menjelaskan, dalam beberapa hari ke depan intensitas hujan di Provinsi Jambi mulai berkurang. Hal tersebut terjadi karena adanya pergerakan angin siklonik di laut selatan Jawa, barat daya Sumatera, dan Laut China Selatan yang menyebabkan tekanan udara dan intensitas hujan berkurang.
“Ada beberapa daerah yang mengalami penurunan intensitas hujan dan menyebabkan cuaca menjadi terasa panas, diantara kabupaten kerinci, kota sungai penuh, kabupaten merangin, sebagian kabupaten Sarolangun,” kata Ibnu, Rabu (23/11/2022).
Ibnu menjelaskan, kurangnya intensitas hujan tersebut akan terjadi sampai dengan awal Desember mendatang. Disusul dengan Kabupaten Muarojambi yang mengalami penurunan intensitas hujan, kemudian Tanjungjabung Barat bagian timur.
“Meski demikian, hujan masih akan tetap terjadi di beberapa wilayah di provinsi Jambi, dengan kategori ringan hingga sedang hujan terjadi pada malam hari menjelang dinihari,” jelasnya.
Dia menjelaskan, kurangnya intensitas hujan itu, perlu diwaspadai meningkatnya titik panas atau hotspot di wilayah rawan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), pasalnya daei awal Tahun 2022 samlai saat ini jumlah hotspot di provinsi Jambi telah mencapai 1.356 titik panas.